Jakarta-Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar dan BPRS Jam Gadang, kembali terima penghargaan tingkat nasional TOP BUMD Awards 2024. Empat penghargaan yang diborong BPRS Jam Gadang Bukittinggi di tahun 2024 itu, diserahkan di Hotel Raffles Jakarta, Rabu, 20 Maret 2024.
Empat penghargaan diborong Bukittinggi tahun 2024 ini adalah ;
1. BPRS Jam Gadang sebagai TOP BUMD Golden Trophy 2024 (bintang 5 selama 3 tahun berturut-turut).
2. Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar sebagai TOP Pembina BUMD 2024.
3. PT. BPRS Jam Gadang, sebagai TOP BUMD award 2024 BPRS #Bintang 5.
4. Direktur Utama, Feri Irawan, sebagai TOP CEO BUMD 2024.
Wali Kota, Bukittinggi, Erman Safar, menyampaikan, prestasi ini tentunya menjadi sebuah bukti nyata, bagaimana masyarakat bisa dibantu dengan maksimal dan serius. Melalui program Tabungan Utsman, Pemko tingkatkan permodalan dan bantu warga untuk keringanan dalam pembiayaan secara syariah.
"BUMD harus bisa membantu pemerintah dan bermanfaat untuk masyarakat. Dengan kolaborasi ini, BPRS Jam Gadang berkembang pesat sampai mendapat penghargaan bintang lima tiga tahun berturut-turut. Predikat luar biasa, sehingga BPRS Jam Gadang dapat menjadi contoh bagi BUMD lainnya di Indonesia, " ujar Wako Erman.
Komisaris Utama BPRS Jam Gadang, Rismal Hadi, menyampaikan, pembiayaan syariah Tabungan Utsman, sejak awal dilaunching pada 2022 lalu hingga kini telah dimanfaatkan oleh 3500 lebih warga dengan pembiayaan sekitar Rp30 milyar.
"Melalui program ini, Pemko fokus untuk meningkatkan program kemasyarakatan, dengan melibatkan penuh BPRS Jam Gadang, " kata Rismal Hadi.
Sementara itu, Direktur Utama PT. BPR Syariah Jam Gadang, Feri Irawan, menjelaskan, TOP BUMD Award bintang lima, diberikan pada BPRS Jam Gadang, karena dinilai memiliki pencapaian kinerja yang baik, kepemimpinan dan manajemennya baik dan selaras dengan visi BUMD, telah melakukan inovasi/perbaikan yang berkelanjutan dan didukung teknologi informasi.
"BPRS Jam Gadang juga memiliki peran besar dan penting dalam pembangunan ekonomi di daerah, serta layak untuk dijadikan contoh bagi BUMD lain, " ungkap Feri Irawan.(**).