Wawako Marfendi: Sungai Ngarai Sianok Perlu Dinormalisasi agar Banjir Tidak Terulang

    Wawako Marfendi: Sungai Ngarai Sianok Perlu Dinormalisasi agar Banjir Tidak Terulang
    Wakil Walikota Bukittinggi Marfendi

    Bukittinggi - Pemerintah Kota Bukittinggi Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar) segera mencarikan solusi terkait musibah banjir aliran Sungai Ngarai Sianok yang telah terjadi beberapa kali.

    “Kami akan meminta kajian Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) jika dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat tidak ada solusi, kami akan minta ke pusat, ” kata Wakil Wali  Kota Bukittinggi Bukittinggi Marfendi, Senin, 3 Juni 2024.

    Marfendi bersama Kepala Damkar dan Camat Guguk Panjang mengunjungi langsung lokasi banjir Sungai Ngarai Sianok yang disebabkan jebolnya salah satu sumbatan di aliran hulunya, Senin.

    “Kejadian tadi tanpa adanya hujan, tiba-tiba saja. Nantinya BKSDA kami minta bekerjasama mengecek titik aliran yang jebol.

    Normalisasi sungai diperlukan agar kejadian tidak berulang, ” katanya.

    Pemko Bukittinggi memastikan tidak ada korban jiwa yang timbul dari kejadian yang mirip dengan musibah banjir bandang di Kabupaten Agam.

    “Tidak ada korban jiwa karena di kejadian serupa pada akhir April lalu sudah dilarang adanya aktivitas jual beli di bibir sungai, ” sebutnya.

    Camat Guguk Panjang Yelrizon menambahkan terdata tujuh rumah mengalami rusak berat dengan 14 Kepala Keluarga (KK) ikut terdampak.

    “Ada tujuh rumah yang rusak, puluhan orang mengungsi ke rumah saudaranya. Proses rekonstruksi disegerakan.

    Sungai  Ngarai Sianok di bawah pengawasan Pemprov Sumbar, ” katanya. (**).

    bukittinggi sumatera-barat
    Linda Sari

    Linda Sari

    Artikel Sebelumnya

    Walikota Bukittinggi Salurkan Milyaran Rupiah...

    Artikel Berikutnya

    Sosok Mayat Laki Laki Ditemukan Terbujur...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan
    Ketua Umum Bhayangkari Tinjau Penyaluran Air Bersih bagi Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi di Posko Kobasoma
    Hendri Kampai: Menjaga  Euforia Harapan

    Ikuti Kami